 |
| ( Ilustrasi Penembakan ) |
BONE, KABARPOJOK - Kasus penembakan yang menewaskan seorang pengacara Rudi S. Gani di Desa Patukku Limpoe kecamatan Lappariaja kabupaten Bone Sulawesi Selatan, hingga kini belum terungkap pelakunya, padahal sudah banyak saksi diperiksa.
Namun masih menjadi misteri karena pihak kepolisian tidak bisa langsung menetapkan tersangka dengan bukti-bukti yang lemah.
Peristiwa naas itu terjadi pada malam pergantian tahun 2024, terhitung sudah lebih dari 1 bulan pasca kejadian. Sampai saat ini, pihak kepolisian Polres Bone dinilai belum mampu mengungkap siapa dibalik kasus penembakan yang menewaskan seorang pengacara tersebut.
Dalam penyelidikan kasus penembakan yang menewaskan Rudi S. Gani, pihak kepolisian Polres Bone telah menerjunkan sejumlah personel dan di backup tim Polda Sulsel, akan tetapi belum juga terungkap, siapa pelakunya.
Kasi Humas Polres Bone Iptu Rayendra SH menuturkan, ia mengaku hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan pencarian dan pembuktian.
“ Sementara ini sudah 58 orang saksi di periksa,” jelasnya kepada kabarpojok, Jumat (07/02/24).
Dari 58 orang saksi sudah di periksa, Rayendra belum membeberkan salah satu saksi yang mengarah ke tersangka.
Selain itu, pihak kepolisian juga sudah mengamankan 11 senapan angin yang diduga mirip digunakan pelaku. (*)
